Olahraga Bela Diri dari Berbagai Negara yang Bisa Dicoba

Olahraga bela diri merupakan cara seseorang mempertahankan dan membela diri dengan menggunakan ketahanan serta kekuatan fisik. Setiap gerakan bela diri ini sudah lama ada dan terus berkembang dari waktu ke waktu menjadi cabang olahraga.

Indonesia sendiri memiliki cukup banyak jenis cabang, salah satunya adalah pencak silat yang sudah mendunia. Selain di Indonesia, setiap negara juga memiliki jenis cabang sendiri dengan gerakan serta teknik-teknis khas.

Olahraga Bela Diri dari Berbagai Negara

Bagi pecinta bela diri, tentu sudah tidak asing lagi dengan berbagai jenisnya yang ada di dunia. Berikut adalah beberapa cabang yang dapat dicoba karena sudah mendunia dan bahkan dijadikan sebagai salah satu cabang perlombaan.

1. Karate

Karate merupakan seni bela diri dari Jepang dan sangat populer di dunia, bahkan karateka (sebutan pemain karate) tidak hanya orang dewasa namun segala usia. Karate sendiri menggunakan gerakan tangan dan kaki untuk menyerang maupun perlindungan.

Dalam latihannya, terdapat cukup banyak teknik yang digunakan dalam karate termasuk pukulan, tendangan, serta blokade. Karate tidak hanya untuk pertahanan, namun juga perlombaan hingga muncul di film-film.

2. Taekwondo

Taekwondo merupakan olahraga bela diri tradisional yang berasal dari Korea Selatan dengan tendangan sebagai teknik utamanya. Taekwondo mengharuskan para atlet untuk memiliki tubuh lentur sehingga dapat melakukan gerakan-gerakannya yang khas.

Saat ini taekwondo menjadi salah satu cabang olahraga olimpiade yang populer di dunia. Para atlet umumnya menggunakan pakaian khas dengan sabuk berwarna tertentu untuk menunjukkan tingkatan status dan keterampilan.

3. Kung Fu

Kung Fu atau wushu merupakan salah satu olahraga bela diri dari Tiongkok yang terkenal karena sering muncul pada film-film. Teknik dalam kung fu termasuk serangan, pertahanan, pukulan, serta bantingan untuk mengalahkan lawannya.

Kung fu sendiri menjadi kebudayaan karena memiliki sejarah panjang yang menghasilkan berbagai gaya maupun aliran. Beberapa gaya maupun aliran kung fu seperti tai chi, shaolin kung fu, wing chun, dan sebagainya.

4. Muay Thai

Muay Thai atau Thai Boxing merupakan olahraga bela diri yang berasal dari Thailand dan sudah berkembang sejak abad ke-18. Muay Thai sangat bergantung dengan menggunakan tinju, lutut, siku, serta tulang kering untuk mengalahkan lawan.

Muay Thai menjadi cabang tarung dalam berbagai kompetisi termasuk kickboxing serta MMA. Muay Thai juga menjadi sangat populer di berbagai negara Eropa maupun Amerika selama abad ke-20 dan ke-21.

5. Capoeira

Capoeira merupakan salah satu olahraga bela diri dari Brasil yang unik, sebab terdiri dari teknik tarung dan tarian akrobatik. Tidak hanya itu saja, capoeira juga menjadi pertunjukkan karena ditambahkan dengan elemen musik.

Dapat dikatakan, capoeira merupakan kombinasi gerakan fisik serta budaya sehingga sangat menarik untuk ditonton. Pesilat capoeira akan bergerak indah dan energik sekaligus menyerang maupun melakukan pertahanan.

6. Kun Bukator

Kun Bukator berasal dari Kamboja, merupakan kesenian yang sudah ada sejak lebih dari 1.000 tahun lalu pada masa Kerajaan Khmer. Tidak hanya di Kamboja, Kun Bukator juga populer di negara lain seperti Myanmar dan Laos.

Sebelum berubah menjadi cabang olahraga, Kun Bukator menggunakan teknik pertarungan serius dari militer Kamboja. Gaya bertarung Kun Bukatir sendiri memanfaatkan serangan, tendangan gulat, kuncian sendiri, serta lemparan.

7. Judo

Judo menjadi olahraga bela diri modern dari Jepang yang kemudian berkembang menjadi salah satu cabang olimpiade. Judo diciptakan oleh Jigoro Kano pada tahun 1882 dengan tujuan melempar atau menjatuhkan lawan tanah.

Judo digunakan untuk melumpuhkan serta menaklukkan lawan, juga memaksanya menyerah dengan mengunci sendi-sendi. Pukulan, tendangan, maupun pertahanan dengan senjata juga menjadi bagian judo namun tidak boleh dilakukan dalam kompetisi maupun latihan bebas.

8. Kendo

Kendo juga merupakan seni bela diri dari Jepang yang menggunakan pedang samurai bambu atau shinai dalam permainannya. Kendo sendiri merupakan cara aman jika ingin melatih teknik dalam menggunakan pedang samurai.

Pemain kendo umumnya menggunakan baju besi dan topeng untuk perlindungan diri saat berlatih maupun kompetisi. Dalam permainannya, kendo juga mengajarkan tentang etika, pengendalian diri, serta kedisiplinan.

9. Brazilian Jiu Jitsu

Brazilian Jiu jitsu disebut juga BBJ merupakan olahraga bela diri yang fokus pada pengendalian, dominaso, juga teknik-teknik khusus dengan rangkaian kuncian. BBJ sendiri merupakan pengembangan dari kodokan judo dan catch wrestling.

JJB menjadi salah satu cabang olahraga yang memiliki turnamen sendiri dengan berbagai tingkatan. Selain itu, JJB juga banyak dipelajari untuk membela diri dari berbagai tindak kriminal, serta menjadi martial arts kalangan militer.

10. Kick Boxing

Kick boxing merupakan olahraga bela diri yang relatif baru, yaitu sejak tahun 1950 oleh Osamu Noguchi dan Tatsuo Yamada dari Jepang. Kickboxing sendiri salah satu martial arts campuran karena menggabungkan teknik-teknik bela diri lain.

King boxing tidak hanya untuk pertahanan dan perlindungan saja, namun juga memiliki manfaat untuk menurunkan berat badan. Selain itu, kick boxing juga bisa membentuk otot, melatih fleksibilitas otot, kecepatan, ketangkasan, dan sebagainya.

Seni bela diri yang berasal dari berbagai negara di dunia tidak hanya untuk perlindungan saja, namun juga sebagai cabang olahraga. Ada cukup banyak jenis olahraga bela diri yang cukup dan dapat dicoba oleh pecinta martial arts.